Opsen Pajak Kendaraan Dorong Peningkatan PAD Balikpapan

bagikan

Penerapan skema opsen pajak kendaraan di Kota Balikpapan diyakini akan meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD)​.

Opsen Pajak Kendaraan Dorong Peningkatan PAD Balikpapan

Kepala Badan Pengelola Pajak Daerah dan Retribusi Daerah (BPPDRD) Pemerintah Kota Balikpapan, Idham Mustari, optimis bahwa perubahan mekanisme bagi hasil pajak kendaraan ini akan memberikan dampak positif bagi kas daerah. Dibawah ini anda bisa melihat berbagai informasi menarik lainnya seputaran IKN CENTER INDONESIA.

Optimisme Peningkatan PAD

Idham Mustari menjelaskan bahwa sebelum adanya opsen pajak kendaraan, kontribusi pajak kendaraan untuk Kota Balikpapan hanya mencapai Rp 200 juta pada tahun sebelumnya. Dengan diberlakukannya opsen pajak kendaraan, ia optimis PAD Kota Balikpapan dapat meningkat signifikan.

Artinya dengan adanya opsen ini, di tahun 2025 kami optimis bisa mencapai Rp 250 hingga Rp 300 juta, jelasnya. Skema opsen pajak kendaraan ini diharapkan dapat memberikan tambahan PAD sebesar Rp 50 hingga Rp 100 juta. Penambahan PAD ini disebabkan oleh perubahan mekanisme pada bagi hasil pajak kendaraan.

Mekanisme Opsen Pajak Kendaraan

Dengan skema opsen pajak, pembayaran Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dapat langsung masuk ke kas daerah. Sebelumnya, daerah harus menunggu mekanisme bagi hasil dari provinsi yang dilakukan setiap triwulan. “Sebelumnya kan, daerah harus menunggu mekanisme bagi hasil dari provinsi yang dilakukan setiap triwulan, tapi dengan adanya opsen pajak sudah tidak lagi, langsung masuk kas daerah,” ucap Idham.

Dengan adanya opsen pajak, masyarakat akan membayar dua jenis pajak, yaitu Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan opsen PKB. Meskipun demikian, Idham meyakinkan masyarakat bahwa total pajak yang dibayarkan akan lebih murah dibandingkan sebelumnya.

Baca Juga: Prabowo Minta Desain Gedung Legislatif dan Yudikatif IKN Kokoh dan Modern

Contoh Perhitungan Opsen Pajak

​Contoh Perhitungan Opsen Pajak

Sebagai contoh, Idham memberikan perhitungan untuk kendaraan Toyota Veloz 1.5 M/T 2024 dengan Nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB) sebesar Rp 300 juta. Untuk menghitung PKB, NJKB dikalikan dengan bobot kendaraan dan tarif, yaitu Rp300.000.000 x 1.050 x 0,8% = Rp2.250.000. Kemudian, untuk menghitung opsen PKB, hasil pokok pajak PKB dikalikan 66%, yaitu Rp2.250.000 x 66% = Rp1.663.200.

Total pajak yang harus dibayarkan adalah Rp2.250.000 + Rp1.663.200 = Rp4.183.200. Menurut Idham, jumlah ini lebih murah dibandingkan tarif sebelumnya yang mencapai Rp5.250.000. “Untuk tarif lama tarifnya itu sekitar 1,75 persen artinya ada perubahan di tarif,” ungkapnya.

Perluasan Penerapan Opsen Pajak

Opsen pajak kendaraan tidak hanya berlaku untuk pembayaran PKB, tetapi juga untuk Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB). “Untuk BBNKB juga jadi lebih murah dengan skema opsen,” ujarnya. Idham mengimbau kepada pengendara yang memiliki nomor polisi luar daerah untuk segera melakukan balik nama kendaraan.

Ia menambahkan bahwa tarif pajak kendaraan di Kalimantan Timur saat ini merupakan yang paling rendah se-Indonesia. “Yang perlu diketahui, tarif pajak kendaraan di Kalimantan Timur saat ini merupakan yang paling rendah se-Indonesia, jadi seharusnya mereka pindah ke sini,” tuturnya.

Insentif Tambahan

Selain tarif yang lebih murah, Pemerintah Kota Balikpapan juga berencana memberikan diskon pajak pada momen-momen tertentu untuk menarik lebih banyak wajib pajak. “Jadi ada momentum biasanya ada diskon besar untuk pembayaran pajak kendaraan,” pungkas Idham. Dengan berbagai upaya ini, diharapkan PAD Kota Balikpapan dapat meningkat secara signifikan dan memberikan kontribusi positif bagi pembangunan daerah.

Kesimpulan

​Penerapan skema opsen pajak kendaraan di Kota Balikpapan diharapkan dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), dengan potensi penambahan antara Rp 50 hingga Rp 100 juta.​ Skema ini memungkinkan pembayaran STNK langsung masuk ke kas daerah, berbeda dengan mekanisme bagi hasil sebelumnya yang dilakukan setiap triwulan. Ikuti terus dan saksikan informasi berharga yang terbaru tentang Peningkatan PAD Balikpapan.

Similar Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *