IKN Siap Go Internasional, Turis Asing Bakal Disambut Kampung Inggris

Kampung Inggris di IKN adalah simbol dari wajah baru Indonesia: terbuka, berdaya saing, dan berwawasan global.

Salah satu gebrakan terbarunya? Pemerintah berencana membangun Kampung Inggris di jantung IKN, yang akan menjadi magnet baru bagi turis mancanegara dan memperkuat posisi Indonesia di peta global.

 

IKN Siap Go Internasional

Sejak awal perencanaannya, IKN memang digadang-gadang sebagai kota masa depan yang mengusung konsep smart city, hijau, dan inklusif. Namun demikian, dalam konteks Go Internasional, pemerintah menyadari bahwa daya saing global tidak bisa bertumpu semata pada bangunan megah atau infrastruktur digital.

Yang dibutuhkan adalah atmosfer yang mendukung keterbukaan budaya, kenyamanan untuk wisatawan asing, dan tentu saja, kemampuan berbahasa internasional.

Itulah mengapa gagasan menghadirkan Kampung Inggris di wilayah IKN menjadi penting. Kampung Inggris ini bukan hanya tempat belajar Bahasa Inggris seperti di Pare, Kediri, Jawa Timur.

Melainkan zona interaksi lintas budaya di mana warga lokal dapat berlatih berbicara bahasa asing, sementara turis asing merasa lebih nyaman karena adanya jembatan komunikasi yang kuat.

Kampung Inggris ala IKN

Pemerintah tidak main-main dalam mengeksekusi rencana ini. Alih-alih sekadar meniru model Kampung Inggris yang sudah ada, versi IKN akan dikembangkan dengan sentuhan futuristik dan visi global.

Nantinya, Kampung Inggris di IKN akan mencakup berbagai fasilitas modern seperti pusat pelatihan bahasa dengan teknologi Artificial Intelligence (AI), asrama multikultural, pusat kuliner internasional, serta forum diskusi budaya yang melibatkan ekspatriat, turis, dan warga lokal.

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Makarim bahkan telah menyatakan dukungan penuh terhadap proyek ini.

Dalam keterangannya, ia mengatakan bahwa Kampung Inggris di IKN harus menjadi ruang hidup yang aktif bukan sekadar tempat les bahasa, tapi tempat bertumbuhnya semangat kosmopolitanisme dari generasi muda Indonesia.

Baca Juga: Titik Nol IKN Simbol Peradaban, BIG: Punya Makna Persatuan

Menyambut Wisatawan Global

Pembangunan Kampung Inggris di IKN bukan sekadar proyek pendidikan, tetapi juga bagian dari strategi pariwisata. IKN tidak hanya ingin jadi kota birokrasi, tetapi juga kota destinasi.

Dengan berbagai fasilitas kelas dunia yang sedang dibangun seperti bandara internasional baru, hotel-hotel bintang lima, pusat kebudayaan, dan kawasan hijau berkelanjutan pemerintah ingin memastikan bahwa turis asing merasa “welcome” sejak menjejakkan kaki di Nusantara.

Kampung Inggris ini diharapkan bisa menjadi pintu masuk budaya yang ramah bagi wisatawan internasional. Bayangkan seorang turis asal Eropa atau Asia Timur yang baru pertama kali mengunjungi Indonesia.

Alih-alih kebingungan menghadapi bahasa lokal, mereka akan disambut dengan penduduk yang fasih berbahasa Inggris dan fasilitas yang mendukung komunikasi lintas budaya. Ini bisa jadi pengalaman pertama yang mengesankan dan itu penting untuk citra Indonesia ke depan.

Kawasan Edukasi Internasional

Kampung Inggris di IKN juga disiapkan untuk menjawab kebutuhan SDM Ibu Kota masa depan. Tak hanya difokuskan pada pengajaran bahasa Inggris, kawasan ini juga dirancang sebagai pusat pelatihan dan sertifikasi internasional.

Lembaga-lembaga kursus dan pelatihan yang akan masuk ke Kampung Inggris IKN diarahkan untuk memiliki akreditasi global seperti Cambridge, TOEFL, IELTS, atau bahkan partner universitas luar negeri.

Kawasan ini akan menjadi laboratorium hidup bagi pelajar, mahasiswa, profesional muda, hingga ASN yang akan ditempatkan di IKN.

Mereka bisa belajar langsung dari penutur asli (native speaker), mengikuti pelatihan intensif, atau bahkan mengikuti program pertukaran internasional. Hal ini selaras dengan misi pemerintah menjadikan IKN sebagai kota global yang setara dengan ibu kota negara-negara maju.

Nusantara Menyambut Dunia

IKN bukan hanya tentang memindahkan kursi kekuasaan dari Jakarta ke Kalimantan. Ini tentang membangun masa depan Indonesia yang lebih terbuka, progresif, dan relevan di mata dunia. Dan Kampung Inggris di tengah IKN adalah simbol dari tekad tersebut sebuah zona di mana bahasa bukan lagi penghalang, tetapi jembatan menuju dunia.

Jika semua berjalan sesuai rencana, dalam waktu dekat. Indonesia akan memiliki ibu kota baru yang tidak hanya pintar, hijau, dan modern, tetapi juga siap menyambut dunia dengan tangan terbuka dan senyuman berbahasa Inggris yang hangat.

Simak dan ikuti terus informasi terlengkap tentang informasi IKN CENTER INDONESIA yang akan kami berikan setiap harinya.