Hashim Klaim Prabowo Lanjutkan Program IKN Jokowi
Hashim Djojohadikusumo, adik dari Prabowo Subianto dan CEO Arsari Group, baru-baru ini menegaskan bahwa Prabowo akan melanjutkan program-program Presiden Joko Widodo (Jokowi), termasuk proyek Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Hashim menyatakan bahwa pemerintahan Prabowo dapat dianggap sebagai kelanjutan dari pemerintahan Jokowi, dengan fokus pada optimalisasi dan perbaikan program-program yang sudah berjalan.
Berikut IKN CENTER INDONESIA akan membahas sampai tuntas tentang Hashim Klaim Prabowo Lanjutkan Program IKN Jokowi.
Pernyataan Hashim Djojohadikusumo
Hashim Djojohadikusumo, adik sekaligus penasihat Prabowo Subianto, baru-baru ini membuat pernyataan yang menarik perhatian publik terkait rencana kebijakan ekonomi pemerintahan Prabowo-Gibran. Dalam sebuah wawancara dengan Financial Times, Hashim menyebutkan bahwa Indonesia masih memiliki ruang untuk menaikkan rasio utang terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) hingga 50 persen, berdasarkan diskusinya dengan Bank Dunia. Pernyataan ini menimbulkan berbagai reaksi, mengingat batas atas rasio utang pemerintah yang diatur dalam Undang-Undang adalah sebesar 60 persen terhadap PDB. Hashim menegaskan bahwa rencana ini akan disertai dengan upaya meningkatkan pendapatan negara untuk memastikan keberlanjutan fiskal.
Selain itu, Hashim juga menegaskan komitmen Prabowo untuk melanjutkan berbagai program pembangunan yang telah dijalankan oleh Presiden Joko Widodo. Dalam sebuah diskusi ekonomi di Menara Kadin, Jakarta, Hashim menyatakan bahwa kabinet Prabowo bisa dianggap sebagai “Kabinet Jokowi Tahap 2” karena banyaknya program Jokowi yang akan dilanjutkan dan dioptimalkan. Hashim menekankan bahwa pemerintahan Prabowo akan fokus pada optimalisasi dan perbaikan program-program yang sudah ada, termasuk proyek besar seperti pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara dan program hilirisasi sumber daya alam. Pernyataan Hashim ini menunjukkan bahwa Prabowo berkomitmen untuk menjaga kontinuitas pembangunan nasional sambil membawa perubahan positif bagi Indonesia.
Baca Juga: Dua Bandara Internasional di Kalimantan: IKN dan Sepinggan Siap Tunjukkan Potensi Global
Komitmen Prabowo untuk Melanjutkan Program Jokowi
Prabowo Subianto, calon presiden nomor urut 02, telah menegaskan komitmennya untuk melanjutkan berbagai program pembangunan yang telah dijalankan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Dalam berbagai kesempatan, Prabowo menyatakan bahwa dia dan pasangannya, Gibran Rakabuming Raka, akan menyempurnakan semua kerja yang telah dilakukan oleh Jokowi. Dan menambah program-program baru yang bertujuan mengentaskan kemiskinan di Indonesia.
Prabowo berencana untuk melanjutkan proyek-proyek besar seperti pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur. Yang bertujuan untuk mengurangi beban Jakarta dan mendorong pemerataan pembangunan.. Selain itu, Prabowo juga berkomitmen untuk melanjutkan program hilirisasi sumber daya alam yang telah dimulai oleh Jokowi, dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan rakyat melalui pengolahan sumber daya alam di dalam negeri.
Hashim Djojohadikusumo, adik Prabowo, menegaskan bahwa pemerintahan Prabowo dapat dianggap sebagai kelanjutan dari pemerintahan Jokowi. Dengan fokus pada optimalisasi dan perbaikan program-program yang sudah ada. Hashim menyebut bahwa kabinet Prabowo bisa dianggap sebagai “Kabinet Jokowi Tahap 2” karena banyaknya program Jokowi yang akan dilanjutkan. Komitmen ini juga mencakup program-program sosial seperti Kartu Indonesia Sehat, Kartu Indonesia Pintar, dan Program Keluarga Harapan. Ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat kecil. Dengan dukungan dari berbagai kalangan, Prabowo berharap dapat membawa perubahan positif dan mendorong pemerataan pembangunan di seluruh Indonesia.
Proyek Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara
Proyek di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara adalah inisiatif ambisius yang diumumkan oleh Presiden Joko Widodo pada tahun 2019. Untuk memindahkan ibu kota Indonesia dari Jakarta ke wilayah baru di Kalimantan Timur. Ini bertujuan untuk mengatasi berbagai masalah yang dihadapi Jakarta, seperti kemacetan lalu lintas, polusi udara, dan risiko banjir. Serta untuk mendorong pemerataan pembangunan di seluruh Indonesia. IKN Nusantara direncanakan akan menjadi kota yang inklusif, hijau, dan berkelanjutan, dengan lebih dari 75% kawasannya terdiri dari ruang hijau. Pembangunan IKN Nusantara juga mencakup berbagai fasilitas penting seperti kantor pemerintahan, sekolah, rumah sakit, dan infrastruktur transportasi yang modern.
Pembangunan IKN Nusantara dimulai pada Juli 2022 dengan pembukaan lahan dan pembuatan jalan akses. Proyek ini direncanakan akan selesai pada tahun 2045, bertepatan dengan peringatan 100 tahun kemerdekaan Indonesia. IKN Nusantara diharapkan dapat menjadi simbol transformasi Indonesia menuju negara maju, dengan fokus pada keberlanjutan lingkungan dan kesejahteraan sosial. Selain itu, proyek ini juga bertujuan untuk mengurangi ketimpangan pembangunan antara Pulau Jawa dan pulau-pulau lainnya di Indonesia. Dengan dukungan dari berbagai pihak, IKN Nusantara diharapkan dapat menjadi kota yang layak huni dan menjadi pusat pemerintahan yang efisien dan modern.
Program Pembangunan Rumah untuk MBR
Program Pembangunan Rumah untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) adalah inisiatif pemerintah Indonesia. Yang bertujuan untuk menyediakan hunian yang layak dan terjangkau bagi masyarakat dengan pendapatan rendah. Ini merupakan program diinisiasi untuk mengatasi masalah kekurangan perumahan di kalangan masyarakat berpenghasilan rendah. Yang sering kali kesulitan memenuhi kebutuhan perumahan di pasar konvensional. Rumah MBR biasanya memiliki harga jual atau sewa yang terjangkau, sering kali didukung oleh subsidi atau bantuan dari pemerintah. Subsidi ini dapat berupa bantuan pembayaran uang muka, bunga kredit yang cukup rendah, atau bantuan langsung yang lainnya. Selain itu, rumah-rumah MBR dirancang dengan desain yang efisien dan sederhana untuk mengurangi biaya konstruksi, namun tetap memenuhi kebutuhan dasar penghuninya.
Untuk memastikan aksesibilitas, program perumahan MBR sering ditempatkan di lokasi yang strategis. Dekat dengan fasilitas umum seperti pusat kesehatan, sekolah, dan transportasi umum. Pemerintah juga menjalankan berbagai program bantuan seperti Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP), Subsidi Selisih Bunga (SSB), dan Subsidi Bantuan Uang Muka (SBUM). Untuk mendukung masyarakat berpenghasilan rendah dalam memiliki rumah. Melalui program ini, pemerintah berharap dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat berpenghasilan rendah dengan menyediakan hunian yang layak dan terjangkau. Serta mendorong pemerataan pembangunan di seluruh Indonesia.
Kesimpulan
Komitmen Prabowo Subianto untuk melanjutkan program-program Presiden Joko Widodo. Termasuk proyek Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, menunjukkan kontinuitas dalam pembangunan nasional. Dengan fokus pada optimalisasi dan perbaikan program yang sudah ada. Pemerintahan Prabowo diharapkan dapat membawa perubahan positif dan mendorong pemerataan pembangunan di Indonesia. Dukungan dari berbagai kalangan menjadi penting untuk memastikan bahwa program-program ini dapat berjalan dengan baik dan mencapai target yang telah ditetapkan. Ketahui juga tentang berita-berita terbaru yang ada di indonesia hanya dengan klik link berikut keppoo.id.