|

Pembangunan Masjid Di IKN Baru Rampung Di 2025

bagikan

Masjid Di IKN ternyata baru 19% meski sudah mulai dibangun sejak Januari 2024, Kementerian Umum dan perumahan Rakyat buka-bukaan soal penyebabnya.

Pembangunan-Masjid-Di-IKN-Baru-Rampung-Di-2025

Ketua Satgas pelaksanaan pembangunan Infrastruktur IKN kementerian PUPR, Danis H. Sumadilaga memberitahukan bahwa, progres pembangunan Masjid Negara sedikit terlambat, ini karena terdapat beberapa hal yang perlu dikoreksi. Dikawasan ini bukan hanya masjid saja yang dibangun, namun juga gereja, ketedral, Vihara, pura, dan klenteng yang menunjukan betapa beragamnya kita. Dikatakan oleh President Jokowi bahwa Masjid Negara di IKN nantinya akan sangat indah. Karena sudah dilengkapi dengan embung buatan. Waktu pengerjaan masjid di IKN sekitar 400 hari kalender. Target penyelesaian masjid Negara direvisi dari awal selesai dibangun tahun ini menjadi rampung pada tahun 2025.

Danis H Sumadilaga yang merupakan Ketua Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN mengatakan keterlambatan bangunan masjid ini terjadi karena adanya perubahan desain yang disebabkan oleh kenaikan kapasitas tampung. Menurutnya tahun depan Masjid Negara sudah rampung karena menyesuaikan juga pada kondisi hujan yang tinggi di Ibu Kota Nusantara, yang mengganjal pembangunan Bandara IKN.

Baca Juga: 7 Investor Groundbreaking Di Ibu Kota Nusantara Bulan Depan

Faktor Terhambatnya Pembangunan Masjid Di IKN

Faktor-Terhambatnya-Pembangunan-Masjid-Di-IKN

Pembangunan masjid di Ibu Kota Nusantara (IKN) dapat terhambat oleh berbagai faktor. Mengatasi hambatan-hambatan tersebut memerlukan perencanaan yang baik. Berikut adalah beberapa faktor yang mungkin berkontribusi pada hambatan tersebut:

  1. Anggaran dan Pembiayaan: Keterbatasan dana atau masalah dalam pengelolaan anggaran dapat menghambat realisasi pembangunan masjid.
  2. Regulasi dan Perizinan: Proses perizinan yang rumit dan panjang dapat menjadi kendala. Ketentuan hukum dan regulasi lokal juga dapat mempengaruhi pembangunan.
  3. Koordinasi Antarinstansi: Keterlibatan banyak pihak dalam pembangunan IKN dapat menyebabkan kurangnya koordinasi yang efektif, sehingga proyek pembangunan masjid tidak berjalan lancar.
  4. Pengadaan Lahan: Kesulitan dalam memperoleh lahan yang strategis atau sengketa tanah dapat menghambat pembangunan.
  5. Keberagaman Masyarakat: IKN merupakan daerah yang akan dihuni oleh beragam budaya dan agama. Mungkin ada tantangan dalam menyepakati lokasi dan bentuk masjid yang sesuai dengan komunitas yang beragam.
  6. Perubahan Prioritas Pembangunan: Jika pemerintah atau pengelola IKN mengubah fokus proyek pembangunan, masjid mungkin mendapatkan prioritas yang lebih rendah dibandingkan dengan infrastruktur lain.
  7. Bencana Alam: Mengingat Indonesia terletak di daerah rawan bencana, faktor alam seperti gempa bumi atau banjir dapat menghambat proses pembangunan.
  8. Aspek Sosial dan Budaya: Adanya ketegangan sosial atau pertentangan budaya antara kelompok-kelompok di masyarakat bisa menjadi penghalang.
  9. Keterlibatan Masyarakat: Kurangnya dukungan atau partisipasi masyarakat dalam pembangunan Masjid IKN dapat membuat prosesnya terhambat.

Similar Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *