|

Pemerintah terapkan Pembangunan Teknologi Hijau Untuk IKN

bagikan

Pembangunan Teknologi dilakukan sebagai upaya menangani krisis akiba perubahan iklim, salah satunya dengan menerapkan teknologi ramah lingkungan.

Pemerintah-terapkan-Pembangunan-Teknologi-Hijau-Untuk-IKN

Pemerintah Indonesia tengah menunjukkan komitmen yang kuat dalam menghadapi tantangan perubahan iklim. Teknologi pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) di Indonesia, yang baru direncanakan di Kalimantan Timur, mencakup berbagai inovasi dan pendekatan untuk mendukung keberlanjutan, efisiensi, dan kemudahan akses.

Pembangunan Teknologi Yang Sedang Diterapkan

Pemerintah Indonesia telah mengembangkan konsep Hijau untuk Ibu Kota Nusantara (IKN) sebagai bagian dari upaya menciptakan kota yang berkelanjutan dan ramah lingkungan. Konsep ini bertujuan untuk mengintegrasikan teknologi canggih dengan prinsip-prinsip keberlanjutan, sehingga IKN dapat menjadi model bagi kota-kota lain di Indonesia dan di dunia. Pembangunan IKN diharapkan tidak hanya menjadi pusat pemerintahan, tetapi juga menjadi contoh bagi pengembangan perkotaan yang inovatif dan berkelanjutan di Indonesia.

Penerapan teknologi hijau dalam pembangunan PDN juga dibuktikan dengan perolehan Sertifikasi Green Data Center dari Green Building Council Indonesia. Ini menunjukkan bahwa pemerintah serius dalam menghadirkan infrastruktur yang ramah lingkungan dan berkelanjutan dalam konteks teknologi informasi dan komunikasi. Beberapa aspek dari Pembangunan Teknologi Hijau untuk IKN antara lain:

1. Pembangunan Teknologi Smart City

1.-Pembangunan-Teknologi-Smart-City

Pembangunan IKN dirancang dengan konsep smart city yang mengintegrasikan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) untuk meningkatkan kualitas hidup warganya. Ini mencakup sistem transportasi pintar, manajemen limbah yang efisien, dan pengelolaan energi yang cerdas.

2. Energi Terbarukan

Menggunakan sumber energi terbarukan seperti solar, angin, dan biomassa untuk mengurangi ketergantungan pada energi fosil. Pembangunan infrastruktur yang mendukung penggunaan energi bersih akan menjadi bagian penting dari IKN.

3. Sistem Transportasi Berkelanjutan

Pengembangan transportasi publik yang efisien, seperti kereta api, bus listrik, dan jalur sepeda, untuk mengurangi kemacetan dan polusi.

Baca Juga: Bandara IKN Tidak Bisa Digunakan Untuk HUT RI 2024

4. Pembangunan Teknologi Hijau

Menggunakan bahan bangunan yang ramah lingkungan dan desain arsitektur yang mempertimbangkan keberlanjutan. Ini juga termasuk pengelolaan air hujan dan penggunaan taman vertikal untuk meningkatkan kualitas udara.

5. Sistem Manajemen Data

Implementasi pusat data dan analitik untuk memonitor berbagai aspek kota, termasuk lalu lintas, kependudukan, keamanan, dan layanan publik, untuk membuat keputusan yang lebih baik.

6. Konektivitas Digital

Penyediaan infrastruktur internet yang cepat dan handal agar masyarakat dapat terhubung dengan baik dan mengakses berbagai layanan online.

7. Penggunaan IoT (Internet of Things)

Mengintegrasikan sensor dan perangkat IoT untuk memantau kondisi infrastruktur, lingkungan, dan layanan publik secara real-time, sehingga dapat diberdayakan untuk manajemen kota yang lebih baik.

8. Komunitas Berbasis Teknologi

Mendorong partisipasi aktif warga dalam pengambilan keputusan melalui aplikasi mobile dan platform Digital yang memungkinkan interaksi langsung antara masyarakat dan pemerintah.

Similar Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *